Jember, (17 Agustus 2025) - Semarak kemerdekaan terpancar dari kampus kuning Universitas Moch. Sroedji Jember. Pelaksanaan upacara berjalan khidmat, dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan Yayasan, Universitas, SMK, dan SMP Moch. Sroedji. Tampak tegap barisan para dosen, guru, karyawan, perwakilan mahasiswa dan siswa di halaman Gedung Soepono untuk merayakan HUT RI ke 80. "Semangat para pejuang kemerdekaan kita hadirkan dalam diri kita untuk terus bertekad memperjuangkan pendidikan Indonesia, mewujudkan kampus bermartabat, berdampak baik, dan peduli pada masyarakat sekitar", demikian sambutan Rektor Universitas Moch. Sroedji, Dr. Ir. Suherman, M.T.

Dengan semangat juang '45, para petugas upacara antusias melaksanakan tugasnya dengan sangat baik, percaya diri dan tegas yang terdiri dari mahasiswa lintas fakultas. Ucapan selamat pun disampaikan oleh perwakilan Rektorat atas keberhasilan para petugas upacara kemerdekaan tahun ini.

Jember, (26 Juli 2025) - Dalam rangka melebarkan sayap kerjasama dengan berbagai sekolah menengah atas, Univ. Moch. Sroedji menjalin MoU dengan beberapa sekolah di Kecamatan Panti. Penandatanganan Memorandum of Understanding ini disambut baik oleh Kepala Sekolah SMK Plus Nurul Ulum Panti dan SMA Plus Al Hasan Panti. Tak hanya di sekolah, Universitas Moch. Sroedji juga melanjutkan kerjasamanya dengan Desa Suci Kecamatan Panti.

"Desa Suci merupakan desa binaan Univ. Moch. Sroedji sejak beberapa tahun lalu, dan kerjasama ini akan terus kami lanjutkan karena berdampak positif bagi warga desa dan dosen UMS-Jember karena selain berketempatan KKN Tematik, warga desa juga mendapatkan berbagai kegiatan pelatihan maupun penyuluhan dari para dosen" ungkap Dr. Ir. Suherman, M.T., Rektor Univ. Moch. Sroedji.

"Terkait kerjasama dengan sekolah menengah atas, kami fokuskan pada PMB. Karena kami masih menyediakan ratusan kuota beasiswa untuk calon maba", imbuh Rektor.

Sebagai timbal baliknya, para dosen akan memberikan pelatihan terkait penulisan jurnal ilmiah kepada para guru guna meningkatkan potensi dalam karya tulis ilmiah sehingga terjadi simbiosis mutualisme dari kedua pihak. Tak hanya di Kecamatan Panti, beberapa hari ke depan, Univ. Moch. Sroedji juga berencana menandatangani MoU dengan 47 SLTA dan 2 desa di Kabupaten Jember.

Jember, (17 Juli 2025) — UMSJ (Universitas Moch. Sroedji) secara resmi memberangkatkan 125 Mahasiswa untuk mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif, bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Jember. Pelepasan ini dilaksanakan secara khidmat & meriah di Alun–Alun Kabupaten Jember  dan dihadiri oleh jajaran pimpinan dari 16 Perguruan Tinggi di wilayah Kabupaten Jember serta perwakilan pemerintah daerah.

Acara pelepasan dihadiri oleh Bupati Jember yang akrab disapa dengan panggilan Fawait, Para Rektor & Wakil Rektor, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), Kepala Bagian Humas dan Kerja Sama, serta para Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang akan mendampingi mahasiswa selama pelaksanaan KKN.

Program KKN Kolaboratif pada tahun ini mengusung Semangat Desa CINTA, Cerdas, Inklusif, dan Tangguh Pangan, dengan lokasi penyebaran di beberapa desa di Kab. Jember dan sekitarnya.

Mahasiswa akan terjun langsung dalam pemberdayaan masyarakat melalui berbagai program seperti edukasi kesehatan, pertanian terpadu, pelatihan UMKM, peningkatan literasi digital, hingga pendampingan administrasi desa.

Fawait dalam sambutan pada saat melepas mahasiswa KKN di Alun-alun Jember menyampaikan bahwa KKN bukan sekadar program rutin, tetapi merupakan media strategis dalam mengasah kepekaan sosial dan semangat gotong royong. “Kami percaya, melalui kolaborasi ini, mahasiswa tidak hanya menjadi pelaksana, tetapi juga pemantik perubahan di desa,” ujarnya.

Senada dengan itu, Kepala LPPM Universitas Moch. Sroedji Jember menekankan pentingnya kontribusi aktif mahasiswa dalam menyerap persoalan nyata di masyarakat & memberikan solusi berbasis keilmuan.

Sementara itu, perwakilan Pemkab Jember menyambut baik pelaksanaan KKN Kolaboratif ini sebagai bentuk kemitraan produktif, antara dunia pendidikan tinggi & pemerintah daerah dalam rangka mendukung pembangunan berbasis masyarakat.

Jember, (14 Juli 2025) - Universitas Moch. Sroedji sukses melaksanakan pelepasan KKN Tematik yang bertempat di 7 lokasi yang tersebar di wilayah Jember, yakni Desa Kertonegoro, Desa Suci, Desa Mayang, Desa Tegal Waru, Ykelurahan Kebonsari, Kelurahan Jember Kidul, dan Desa Garahan.

Sebanyak 179 peserta KKN Tematik dan 7 Dosen Pembimbing Lapangan diterima dengan hangat oleh Aparat Desa setempat. Peresmian Pelepasan KKN Tematik ini juga di hadiri oleh Rektor, Wakil Rektor 1, 2, dan 3, Kepala LPPM, serta Kepala Humas Universitas Moch Sroedji.

Dengan tema "Pemberdayaan Masyarakat dengan Inovasi Pengelolaan Sampah Menuju Desa Bersih, Sehat dan Sejahtera". Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat setempat. "Mahasiswa sudah kami berikan pembekalan sebelumnya terkait inovasi pengelolaan sampah. Kami harap dengan inovasi tersebut, mahasiswa bersama masyarakat dapat bersinergi mengelola sampah menjadi barang bernilai jual tinggi, sehingga selain menjadikan desa bersih, sehat, juga dapat menjadi ladang penghasilan tambahan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat", demikian disampaikan Rektor UMSJ dalam sambutannya.

Pada hari pertama, 2 posko berhasil menemukan inovasi pengelolaan sampah, yakni daur ulang limbah kulit singkong di beberapa pabrik tape  Kecamatan Mayang untuk dijadikan biogas. Disusul dengan posko Jember Kidul, yang siap melakukan inovasi pengelolaan limbah minyak goreng (jelantah) yang akan disulap menjadi lilin aroma terapi. Ide ini disambut antusias oleh aparat desa dan masyarakat setempat, sehingga menggugah semangat para peserta KKN Tematik di kedua posko tersebut dan juga posko lainnya untuk membuat program kerja yang dapat memberi dampak positif bagi masyarakat.

Jember, (13 Juli 2025) - Setelah sukses melaksanakan pembekalan KKN Kolaborasi pada 125 peserta. UMSJ melanjutkan pembekalan KKN Tematik kepada 179 mahasiswa yang akan ditugaskan ke 7 wilayah di daerah Jember, yakni Jenggawah, Panti, Mayang, Sumbersari, Tegal Waru, Jember Kidul & Garahan.

Dalam tema "Pemberdayaan Masyarakat Dengan Inovasi Pengelolaan Sampah Menuju Desa Bersih, Sehat & Sejahtera". Para peserta KKN Tematik sebelumnya dibekali ilmu & pengetahuan yang cukup sebelum diterjunkan ke masyarakat.

"Pengelolaan sampah masih menjadi masalah besar di masyarakat. Oleh karena itu, KKN Tematik ini diharapkan Peserta KKN dapat melakukan berbagai inovasi pengelolaan sampah. Sehingga masyarakat dapat menjadikan sampah sebagai solusi alternatif yang berguna" ujar Kepala LPPM, Imam Fathoni, SE, MM

Pelatihan inovasi pengelolaan sampah wajib diterapkan pada masyarakat agar sampah tidak hanya tertumpuk di TPA. Namun dapat didaur ulang kembali menjadi barang berguna. Dan bahkan memiliki nilai jual untuk membantu perekonomian masyarakat" ujar Dr. Ir. Suherman, MT, Rektor UMSJ

Acara pembekalan KKN Tematik cukup sukses dilaksanakan. Salah satunya dengan menghadirkan beberapa narasumber, Ahmad Sugiarto, Perwakilan WCDI (World Clean up Day Indonesia).

Jember, (12 Juli 2025) - Bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Jember, Universitas Moch Sroedji melaksanakan Pembekalan KKN Kolaborasi di Aula Soepono. Acara berjalan lancar dengan dihadiri oleh Rektor, Kepala LPPM, Dekan, DPL, dan pemateri dari Bangkesbangpol, M. David Fatahila, S.Sos.,  yang berpesan kepada 125 peserta KKN Kolaborasi untuk selalu menjaga keamanan, mematuhi peraturan warga setempat, serta saling menghormati warga sekitar.

Beberapa materi juga disampaikan oleh para DPL selaku pemateri pembekalan, mulai dari prosedur KKN Kolaborasi, sampai teknik pembuatan laporan KKN. Hal tersebut diperkuat oleh Kepala LPPM, Imam Fathoni, S.E., M.M., bahwa tujuan KKN Kolaborasi bukan hanya mewujudkan kerjasama perguruan tinggi dengan pemerintah kabupaten, tetapi juga saling bersinergi dan meningkatkan pemberdayaan masyarakat melalui program terstruktur dengan tema "Program Siaga Bucin" (Sinergi Antara Lembaga Memburu Calon Pengantin Dini). 

Pada tahun ini, Universitas Moch Sroedji melaksanakan dua program KKN, yakni KKN Kolaborasi yang diikuti oleh 125 peserta, dan KKN Mandiri Tematik dengan jumlah peserta 179, sehingga total keseluruhan peserta KKN tahun ini sebanyak 314 peserta. 

"KKN Kolaborasi ini kami harap dapat meningkatkan potensi mahasiswa dalam kesiapan bermasyarakat, bukan hanya memberi manfaat kepada banyak warga, tetapi juga lebih peduli dan bermartabat, membangun prestasi dan kolaborasi, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat" pesan Rektor Universitas Moch Sroedji, Ir. Dr. Suherman, M.T. dalam sambutannya.

Jember, [9 Juli 2025] -  Sebagai bagian dari komitmen sosial dan tanggung jawab kemanusiaan, Universitas Moch. Sroedji Jember menggelar kegiatan bakti sosial dengan menyalurkan bantuan kepada empat lembaga yang menaungi anak-anak yatim piatu di wilayah Jember.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program "Sroedji Peduli" yang rutin dilaksanakan sebagai bentuk kontribusi nyata perguruan tinggi dalam membangun kepedulian terhadap sesama, khususnya kepada anak-anak yang membutuhkan perhatian lebih.

Empat lembaga yang menerima bantuan antara lain: Panti Asuhan Yatim Mandiri,, Panti Asuhan Budi Mulya, Panti Asuhan Attafakur dan Yayasan Yabappenatim. Bantuan yang diberikan berupa kebutuhan pokok, perlengkapan sekolah, serta sejumlah dana operasional untuk mendukung keberlangsungan kegiatan pendidikan dan keseharian anak-anak di masing-masing lembaga.

Rektor Universitas Moch. Sroedji, Dr. Ir. Suherman, M.T dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk kepedulian, namun juga menjadi media pembelajaran empati dan solidaritas sosial bagi civitas akademika.

"Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban lembaga dan memberikan kebahagiaan bagi anak-anak yatim piatu. Ini bukan hanya soal materi, tapi juga tentang hadirnya cinta dan kepedulian dari keluarga besar Universitas Moch. Sroedji," ujar beliau.

Para pengurus panti menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas kepedulian yang diberikan. Mereka berharap kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi banyak pihak. Melalui kegiatan ini, Universitas Moch. Sroedji tidak hanya berperan dalam bidang pendidikan, tetapi juga turut serta menebar nilai-nilai kemanusiaan demi menciptakan masyarakat yang lebih peduli dan inklusif.

Jember, [7 Juli 2025] — Universitas Moch. Sroedji Jember menerima kunjungan Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII Jawa Timur dalam rangka peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan kesiapan menghadapi proses akreditasi.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari pembinaan dan pendampingan LLDIKTI VII terhadap perguruan tinggi swasta di wilayah kerjanya. Tim Monev yang dipimpin langsung oleh Ketua Tim Kerja Kelembagaan, Thohari, S.Kom.,M.kom disambut hangat oleh jajaran pimpinan Universitas Moch. Sroedji, termasuk Rektor, Wakil Rektor, serta para dekan dan ketua lembaga.

Dalam sambutannya, Rektor Universitas Moch. Sroedji, Dr. Ir. Suherman, M.T, menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan LLDIKTI VII terhadap penguatan kualitas pendidikan di kampusnya. Ia menegaskan bahwa peningkatan kapasitas SDM dosen, tenaga kependidikan, serta persiapan akreditasi merupakan komitmen utama universitas demi mencapai standar mutu nasional.

Tim Monev LLDIKTI VII melakukan peninjauan terhadap berbagai aspek, seperti pengembangan SDM dosen, pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, sistem penjaminan mutu internal, serta kesiapan dokumen akreditasi. Selain itu, sesi diskusi dan pendampingan teknis juga dilakukan guna memberikan masukan konstruktif terhadap berbagai capaian dan tantangan yang dihadapi kampus.

Melalui kunjungan ini, diharapkan Universitas Moch. Sroedji semakin siap dan mantap dalam menapaki proses akreditasi yang berkualitas serta terus mendorong penguatan daya saing akademik dan kelembagaan.